TAJWID CARA MEMPELAJARI BAGAIMANA



cara mempelajari tajwid




Cara mempelajari bagaimana membaca dengan baik dan benar dalam melafadzkan di setiap huruf  arab dalam Al-Quran       Dalam bahasa arab tajwid berasal dari kata jawwada, yujawwidu, tajwiidin
secara harfiahnya memiliki makna sesuatu yang elok dan indah,    bagus ataupun membaguskan  

Para ulama menyatakan hukum bagi mempelajari ilmu tajwid ialah fardhu kifayah,    mengamalkan ilmu tajwid dalam membaca Al-Quran hukum nya fardhu 'ain ataupun wajib bagi lelaki maupun perempuan yang telah dewasa

Tajwid yang terdiri dari berbagai hukum bacaanya :

        Idzhar,    iq'lab,    ikhfa haqiqi,    idham bighunnah,    idham billagunnah,
        ( menjadi hukum bacaan sukun dan tanwin )
        
        Ikhfa syafawi,    idgam mimi,    idzhar safawi,    
        ( menjadi hukum bacaan mim sukun )
    
        idzhar qomariyah,    idgham syamsiyah,    
        ( menjadi hukum bacaan lam ta'rif )


pengertian dalam pembacaanya :

Sedikit penjelasan hukum bacaan sukun dan tanwin yang terbagi menjadi lima bagian yaitu ;

Idzhar,  
terdiri dari 6 huruf yaitu  ا ع غ ح خ ها

contoh nun mati bertemu huruf  ها
( فَكُلُوا مِنْهَا حَيْثُ )
contoh nun mati bertemu huruf  ع
( بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ )
contoh nun mati bertemu huruf  غ
( مِنْ غَفُورٍ رَحِيم )
contoh tanwin bertemu huruf  ح
( أَنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ )
contoh tanwin bertemu huruf  خ
( كُونُوا قِرَدَةً خَاسِئِينَ )

Tanwin ataupun nun mati yang bertemu huruf-huruf idzhar,     maka pembacaanya jelas ataupun terang, idzhar bermakna yang harus di baca secara jelas, terang ataupun lugas karena tempat keluarnya huruf-huruf tersebut terdapat pada tenggorokan atau kerongkongan.

Iq'lab ;
Apabilla nun mati ataupun tanwin bertemu dengan satu huruf yaitu huruf   ( ب )    BA'    dalam bacaanya nun maupun tanwin  tidak lagi di baca  sebagai nun atau tanwin melainkan berubah menjadi bunyi   ( م )  MIM.


Ikhfa haqiqi ;
Berlaku apabila huruf nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ikhfa yang terdiri dari ,     ( ت ث ج د ذ ز س ش ص ض ط ظ ف ق ك )
jika huruf-huruf tersebut bertemu nun mati atau tanwin di baca dengan samar atau antara bacaan idzhar dan bacaan idgham.


Idham bigunnah ;
Yang terdiri dari empat huruf yaitu ( ي ن م و )     idgham yang memiliki artian memasukkan dan bighunnah memilki artian mendengung,    bila nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf  tersebut maka cara membacanya dengan di tasydjidkan dengan suara yang mendengung.


Idgham billagunnah ;
Sedangkan idgham billagunnah memiliki dua huruf yaitu ( ل ر ) ,    billagunnah memiliki artian tidak mendengung berbeda seebalikanya dengan bigunnah,     jadi cara membacanya dengan mentasydjidkan dengan suara yang tidak berdengung.


Penjelasan bacaan hukum mim sukun yang terbagi menjadi tiga bagian sebagai berikut :


Ikhfa syafawi ;
terdiri dari huruf  ( ب ) ba' ,    apabila mim mati bertemu dengan ikhfa syafawi membacanya dengan menyamarkan suara mim demgan di iringi dengungan,    meskipun dengunan tidak terdengar secara jelas  karna huruf mim mati dan ba' memiliki tempat keluar yang sama yaitu dengan kedua bibir.


Idgham mimi ;
terdiri dari satu huruf ( م ) ,     mim mati bila bertemu huruf idham mimi memilki cara bacaan dengan melebur menjadi satu,    idgham mimi adalah pertemuan dua huruf mim dan cara melafadzkanya  seperti mim yang ber tasydjid.


Idzhar syafawi ;
terdiri dari huruf  ( ا ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ع غ ف ق ك ل ن و ه ي ) ,    apabila mim mati bertemu dengan  huruf-huruf idzhar syafawi di baca dengan jelas meskipun dalam keadaan mulut tertutup.


Penjelasan bacaan hukum mim tasydjid dan nun tasydjid :


Memiliki artian apabila mim ber tasydjid dan nun ber tasydjid maka cara bacaanya dengan di dengungkan,    hal ini juga di sebut bacaan gunnah ashliyyah


Penjelesan hukum Lam ta'rif :

Idzhar Qomariyah ;

terdiri dari huruf (ء ب ج ح خ ع غ ف ق ك م و ه ي ) apabila huruf-huruf tersebut bertemu lam ta'rif,     maka cara bacaanya harus jelas



Idgham syamsyiah ;
terdiri dari huruf ( ت ث د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ل ن ) apabila huruf tersebut bertemu lam ta'rif ,    cara baca atau melafadzkanya seperti di tasydjid kan atau di masukkan ke huruf berikutnya.


penjelasan hukum Qalqalah :

terdiri dari huruf  (  ب ج د ط ) apabila ada huruf tersebut ( Qalqalah ) yang mati cara membacanya dengan membalik,     Qalqalah terbagi menjadi dua yaitu Qalqalah sugro dan Qalqalah kubro memiliki huruf yang sama,    namun penempatanya yang berbeda,     semisal qalqalah sugra yang memiliki letak huruf di pertengahan kalimat    sedangkan qlqalah kubra memiliki huruf yang berada pada ahir kalimat.

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post