Keimanan kita naik dan turun, apalagi dijaman sekarang ini dimana banyak fitnah merajalela.
Untuk itu penting selalu berdoa memohon kepada Allah agar tergolong sebagai orang-orang yang beriman..
Doa yang dapat Anda baca untuk menjaga keimanan kita adalah sebagai berikut:
رَبَّنَآ اٰمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ الشّٰهِدِيْنَ
Rabbanaa aamannaa faktubnaa ma'asy-syaahidiin
Artinya: “Ya Tuhan kami, kami telah beriman. Maka, catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al-Qur’an dan kenabian Muhammad)." (QS. Al Maidah: 83)
Kita tidak tau apakah keimanan kita akan bertahan selamanya atau tidak, karena ada orang yang awalnya beriman menjadi kafir dan sebaliknya ada yang dulunya tidak beriman namun pada akhir hidupnya ia beriman kepada Allah swt.
Untuk itu disetiap kesempatan bacalah doa di atas agar kita selalu diberikan keimanan dan wafat dalam keadaan beriman kepada Allah swt.
Adapun bacaan doa agar tergolong orang-orang beriman yang lainnya adalah sebagai berikut :
رَبِّ هَبْ لِي حُكْمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ وَاجْعَلْ لِي لِسَانَ صِدْقٍ فِي الْآخِرِينَ وَاجْعَلْنِي مِنْ وَرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيمِ
Rabbi habli hukmaw wa alhiqni bis saalihin Wajal li lisaana sidqin fil aakhirin Wajalni miw warasati jan natin naim.
Artinya: “Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku kedalam golongan orang-orang yang saleh.Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian.Dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan.” (QS. Asy Syu’ara: 83-85).
Berdoa kepada Allah Subhanahu Wa ta’ala sudah menjadi sebuah keharusan bagi umat muslim. Dengan berdoa, diharapkan dapat menyadarkan manusia untuk selalu mengingat Allah sebagai tempat meminta ampunan dan pertolongan. Selain itu, berdoa dalam Islam juga terdapat manfaat serta keutamaan nya.
Berdoa ialah salah satu bentuk komunikasi antara manusia dengan sang Khaliq. Mengutarakan isi hati, menyampaikan rasa syukur, dan mengingat kuasa Allah SWT yang begitu luar biasa, adalah cara terbaik untuk mendapatkan kedamaian. Perintah berdoa juga terdapat pada Quran surat berikut,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. (QS. Al Mu’min:60)
Dan Allah juga berfirman dalam Quran Surat Al Fathir ayat 15:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ أَنتُمُ ٱلْفُقَرَآءُ إِلَى ٱللَّهِ ۖ وَٱللَّهُ هُوَ ٱلْغَنِىُّ ٱلْحَمِيدُ
Artinya: “Hai manusia, kamulah yang butuh kepada Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.”
Dapat dikatakan bahwa doa adalah senjata bagi umat muslim. Seseorang yang tidak pernah berdoa berarti dia adalah orang sombong. Sebab, sejatinya manusia itu lemah dan pasti butuh bantuan dari Allah Ta’ala. Maka, berdoa sangatlah penting untuk dilakukan setiap hari, bahkan setiap saat.
Manfaat dari berdoa dalam Islam ialah agar manusia bisa mengutarakan keperluannya kepada Allah SWT, sebagai sang pencipta dan pengatur hidup manusia, untuk mendapatkan kemudahan di dalam segala aktivitas dan pekerjaan. Adapun Manfaat lainnya ialah:
Dengan berdoa menjadi sebuah langkah untuk mendapatkan sebuah rahmat dari Allah SWT. Hal ini terdapat pada Quran surat Al Araf ayat 55-56,
اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَۚ , وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ
Artinya: “Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas (55) Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan (56)”
Allah yang Maha Kaya, sumber pemberi segalanya termasuk jalan keluar. Maka, dengan itu berdoa dan memohon lah kepada Allah. Sebagaimana firman Allah dalam Quran surat berikut,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ
Dan Rabb-Mu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. (QS. Ghafir: 60)
Berdoa merupakan bentuk komunikasi dengan Allah, dan dengan berdoa sekaligus dapat mendekatkan diri kepada-Nya. Sebagaimana firman Allah,
فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.”
Kekuatan doa itu sangatlah luar biasa dan jangan diremehkan, bahkan dengan doa bisa mengubah takdir seseorang. Sebagaimana dijelaskan dari hadist berikut yang artinya,
Dari Tsauban RA,Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidak ada yang dapat mencegah takdir, kecuali doa. Tidak ada yang dapat menambah umur, kecuali kebaikan. Dan seseorang benar-benar akan dihalangi dari rezeki, disebabkan oleh dosa yang diperbuatnya.” (HR. Al- Hakim).
Seseorang yang enggan berdoa menunjukkan bahwa dia adalah orang sombong, seolah-olah tidak membutuhkan bantuan dari Allah Subhanahu Wata’ala. Hal ini tertuang dalam hadist riwayat berikut,
مَنْ لَمْ يَسْأَلِ اللَّهَ يَغْضَبْ عَلَيْهِ
“Barangsiapa yang tidak meminta pada Allah, maka Allah akan murka padanya.” (HR. At Tirmidzi)
Tidak sedikit ditemukan orang yang menghadapi permasalahan hidupnya dengan melakukan cara yang salah, dan akan terjerumus ke dalam perbuatan yang tercela. Seperti pergi ke dukun, berzina dengan tujuan ingin mendapatkan ketenangan, namun justru itu akan menyesatkan.
Akan tetapi, jika ingin memperoleh jiwa yang tentram dan hati tenang, maka berdoalah kepada Allah Ta’ala. Jagalah sholat, dan senantiasa berzikir serta perbanyak membaca Al-Quran. Sebagaimana firman-Nya,
خُذْ مِنْ اَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيْهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْۗ اِنَّ صَلٰوتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْۗ وَاللّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ
Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.
Post a Comment